Selasa, 27 Desember 2016

Tipe Data dalam Java

Variabel adalah lokasi-lokasi dalam memori untuk menampung nilai-nilai. Ini berarti saat Anda membuat variabel, Anda menyiapkan ruang penampungan dalam memori.
Berdasarkan tipe data dari sebuah variabel, sistem operasi mengalokasikan memori dan menentukan tipe nilai apa yang dapat ditampung dalam memori tersebut.
Ada dua tipe data dalam Java:
  • Tipe data primitif
  • Tipe data referensi/objek
1.1 Tipe Data Primitif
Terdapat delapan tipe data primitif yang didukung dalam Java. Tipe data primitif didefinisikan oleh bahasa dan diberi nama dengan sebuah kata kunci.
Berikut ini tipe data primitif dalam Java.

byte 
  • Tipe data byte merupakan integer 8-bit yang bersifat signed.
  • Nilai minimum adalah -128
  • Nilai maksimum adalah 127
  • Nilai default adalah 0
  • Tipe data byte digunakan untuk menghemat ruang pada array yang besar
  • Contoh: byte a = 100, byte b = -50
short
  • Tipe data short merupakan integer 16-bit yang bersifat signed
  • Nilai minimum adalah -32,768
  • Nilai maksimum adalah 32,767
  • Nilai default adalah 0
  • Tipe data short juga dapat menghemat ruang seperti pada tipe data byte
  • Contoh: short s = 10000, short r= -20000
int
  • Tipe data int merupakan integer 32-bit yang bersifat signed
  • Nilai minimum adalah -2,147,483,648
  • Nilai maksimum adalah 2,147,483,647
  • Nilai default adalah 0
  • Tipe data int digunakan secara umum untuk menampung nilai-nilai integral
  • Contoh: int a =100000, int b = -200000
long
  • Tipe data long merupakan integer 64-bit yang bersifat signed
  • Nilai minimum adalah --9,223,372,036,854,775,808
  • Nilai maksimum adalah 9,223,372,036,854,775,807
  • Nilai default adalah 0L
  • Tipe data long digunakan untuk menampung nlai-nilai dengan jangkauan  nilai yang lebih dari tipe data int
  • Contoh: int a= 100000L, int b = -200000L
float
  • Tipedata float merupakan nilai desimal 32-bit presisi tunggal
  • Float biasanya digunakan utnuk menghemat ruang pada array besar yang berisi nilai-nilai desimal
  • Nilai default adalah 0.0f
  • Tipe data float tidak pernah digunakan untuk nilai-nilai seperti nilai mata uang
  • Contoh: float fl = 234.5f
double
  • Tipe data double merupakan nilai desimal 64-bit presisi ganda
  • Double biasanya digunakan sebagai tipe data default untuk nilai desimal
  • Nilai default adalah 0.0d
  • Tipe data double tidak pernah digunkan untuk nila-nilai presisi seperti mata uang
  • Contoh: double d1 = 123.4
boolean
  • Tipe data Boolean merepresentasikan satu bit informasi
  • Hanya ada dua nilai yang mungkin: true (benar) dan false (salah)
  • Tipe data ini digunkan sebgai penanda kondisi benar/salah
  • Nilai default adalah false
  • Contoh: boolean satu = true
char
  • Tipe data char merupakan karakter Unicode 16-bit tunggal
  • Nilai minimum adlah '\uffff'
  • Tipe data char digunakan untuk menampung karakter apa saja
  • Contoh: char hurufA ='A'
1.2 Tipe Data Referensi
  • Variabel referensi dibuat dengan menggunkan konstruktor yang didefinisikan dalam kelas. Variabel ini digunakan untuk mengakses objek-objek. Variabel ini dideklarasikan sebagai tipe tertentu yang tidak dapat diubah. Sebagai contoh Karyawan, Anjing dsb.
  • Objek kelas dan berbagai tipe variabel array merupakan tipe data referensi
  • Nilai default adlah null
  • Variabel referensi dapat digunakan untuk mengacu pada objek dengan tipe yang sama atau yang kompetibel
  • Contoh: Hewan hewan("jerapah");
1.3 Literal dalam Java
Bahasa Java mendukung beberpa escape sequence untuk literal String dan char.


Notasi
Karakter yang direpresentasikan
\n
Baris baru
\r
Awal baris
\f
Halaman baru
\b
Backspace
\s
Spasi
\t
Tab
\”
Tanda petik dua
\’
Tanda petik
\\
Garis miring
\ddd
Karakter octal
\uxxxx
Karakter UNICODE hexadesimal

Tidak ada komentar:

Posting Komentar